Kamis, 20 Agustus 2009

5. ALIRAN EKSPRESIONISME

Aliran ini berusaha mengekspresikan aktualitas, bukan hanya berdasarkan indra penglihatan, tetapi juga dengan pengalaman batin dan luapan perasaan berupa kesedihan atau tekanan batin lainnya yang mengalir deras menyebabkan kebebasan teknik dalam melukiskannya, sehingga cenderung terjadi distorsi dan sensasi. Kesempurnaan bentuk objek yang biasa dilakukan berdasarkan pengamatan secara visual tidak lagi menjadi pertimbangan estetika.
Tokoh-tokohnya : Edward Munch, Ernst Barlach.

6. ALIRAN FAUVISME

Aliran ini menekankan pada penggunaan garis kontur yang tegas dan berusaha mengembalikan warna pada peranannya yang mutlak atau tidak harus sesuai kenyataan. Dasarnya adalah kegemaran melukis apa saja tanpa memikirkan isi dan maknanya.
Tokoh-tokohnya : Hanri Matisse, Andre Derain, George Rouault, Maunce de Vlamnick.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar